Senin, 23 Juni 2014

Kue Gemblong Yang Penting Dalam Lamaran Perkawinan

Gemblong adalah salah satu kue tradisional di nusantara. Sepintas, tak ada yang istimewa dengan tampilan kue ini. Berwarna putih susu dengan tekstur yang cukup liat , kenyal dan lengket. Rasanya gurih karena terbuat dari bahan-bahan yang sederhana berupa beras ketan, garam dan santan kelapa.


Tetapi walau sederhana dan biasa saja, siapa sangka jika Kue Gemblong merupakan kue utama yang sangat penting dalam rangkaian prosesi lamaran perkawinan dalam budaya Jawa. Tanpa adanya kue Gemblong itu, rasanya kurang lengkap dan aneh untuk melakukan lamaran perkawinan.


Mereka membawa gemblong itu  saat calon pengantin wanita dan keluarganya berkunjung ke rumah calon pengantin pria dan sebaliknya.  Gemblong ini biasa dibawa bersama dengan aneka kue yang lezat dan nikmat lainnya. Bisa berupa kue-kue tradisional, modern atau perpaduan antara keduanya.


Di antara kue-kue tradisional itu ada kue kura-kura, wingko, jenang salak, bolu kukus dan sebagainya. Bahkan untuk mereka yang tinggal di daerah pedesaan masih banyak yang membawa kue-kue tradisional yang  eksotis dan langka seperi kue kembang goyang, wajik, rengginang dan sebagainya. 

Berbeda halnya dengan di daerah kota yang pada umunya membawa aneka kue hantaran itu dalam wadah kemasan loyang dengan plastik dan kertas yang menarik, untuk di daerah pedesaan biasanya masih membawa aneka kue itu dengan menggunakan Jodang yang berbentuk khas dan terbuat dari kayu dengan cara dipikul. Selain untuk dinikmati sendiri dan keluarga, karena cukup banyaknya jumlah kue hantaran itu, mereka juga berbagi kue dengan tetangga di sekitarnya.


Ada yang menarik tentang Gemblong itu. Konon, karena teksturnya yang cukup liat , kenyal dan terasa lengket di tangan itu memiliki makna filosofi untuk lebih mempererat hubungan antara calon mempelai dan keluarganya. 



Ada juga yang berpendapat keberadaan gemblong itu sebagai simbolisasi bahwa sang pria atau wanita yang akan menikah itu sudah ada yang ' Nggemblongi ' atau sudah  ada  seseorang yang memiliki.Jadi untuk menanyakan apakah seseorang itu sudah punya pasangan atau belum, secara halus mungkin Anda bisa bertanya padanya apakah dia sudah " Digemblong " atau belum.




Keripik Gayam Yang Nikmat di Tuban

Agung - 0857 3396 5278 - 0823 3388 7121
        



www.jelajah-nesia.blogspot.com



Tidak ada komentar:

Posting Komentar