Minggu, 13 Juli 2014

Mengenang Sosok Raden Ajeng Kartini Di Kota Rembang

Rembang adalah nama sebuah kota kecil di daerah Jawa Tengah. Nama kota ini cukup terkenal dengan adanya sosok pahlawan nasional yaitu Raden Adjeng Kartini yang lebih dikenal dengan nama R.A. Kartini. 


 
Di kota inilah, pejuang emansipasi wanita itu menjalani sebagian hidupnya dengan keluarganya dengan tinggal di sebuah bangunan kuno yang merupakan rumah dinas Bupati Rembang pada masa lampau. Di bangunan kuno yang masih utuh dan terawat dengan baik hingga sekarang dan difungsikan menjadi Museum R.A. Kartini itu  kita bisa mengenang sosok R.A. Kartini .


R.A. Kartini yang juga sering dipanggil dengan nama Raden Ayu Kartini lahir pada tanggal 21 April 1879 dan menikah dengan R.M.A.A. Singgih Djojo Adhiningrat , Bupati Rembang saat itu. Anak pertama dan sekaligus terakhirnya, R.M. Soesalit, lahir pada tanggal 13 September 1904. Beberapa hari kemudian, 17 September 1904, Kartini meninggal pada usia 25 tahun. dan dimakamkan di Desa Bulu, Kecamatan Bulu, Rembang.


Museum ini berada di pusat kota yang berjarak sekitar 300 meter arah timur dari alun-alun kota Rembang. Di bagian depan terdapat gerbang kuno dengan bentuknya yang klasik mengingatkan saya pada bentuk gerbang serupa yang terdapat di daerah Jawa Tengah dan Yogyakarta. Dari gerbang ini museum berjarak sekitar 100 meter dan di depannya terdapat bangunan pendapa untuk pertemuan.


Museum R.A Kartini didominasi oleh warna putih, hijau dan kuning. Plafon bangunan cukup tinggi sehingga mengesankan ruangan yang cukup luas dan lega. Museum terdiri dari beberapa ruangan yang menyimpan aneka barang pribadi milik R.A. Kartini dan keluarga.



Koleksi kuno itu berupa foto-foto lama, radio, mesin ketik, tempat tinta dan bulpen, keramik, buku, tulisan tangan, perabotan kayu, piring keramik kuno dan sebagainya.


Yang menarik, pada ruangan di bagian samping depan yang merupakan kamar R.A. Kartini terdapat koleksi berupa pakaian kebaya milik R.A. Kartini yang legendaris. Kebaya itu terbuat dari kain beludru berwarna hitam dengan hiasan warna kuning di tepinya.



Ada pula koleksi berupa kamar mandi dengan bak mandi kunonya yang masih utuh dan seperti aslinya.


Di halaman luar museum terdapat koleksi berupa patung monumen R.A. Kartini dalam pose berdiri dan membawa buku. 



Tak jauh dari monumen ini terdapat koleksi kereta kuda kuno yang pada masa lampau digunakan sebagai kendaraan dinas oleh para Bupati Rembang. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar