Senin, 14 Oktober 2013

Damainya Rekonsiliasi Di Pemakaman Ereveld Surabaya

Ada yang berbeda dengan suasana di kawasan pemakaman Belanda Ereveld - Kembang Kuning di Surabaya pada hari Sabtu tanggal 12 Oktober 2013. Pemakaman yang biasanya lengang pada hari biasa itu  tampak cukup ramai. Puluhan orang dengan beragam usia ada disana.

Dengan membawa tangkai bunga mawar yang berwarna merah dan putih, mereka kemudian berziarah dengan meletakkan tangkai bunga mawar itu di nisan makam-makam yang ada disana. Dalam ziarah itu, beberapa diantara mereka tenggelam dalam suasana penuh haru.

Mereka yang datang pada saat itu  adalah anggota Komunitas Roode Brug Soerabaia. Yang menarik, ada juga dua orang yang berwajah bule dari Belanda yaitu blogger, pemerhati sejarah  dan penulis buku Max van der Werff dan seorang veteran Belanda yaitu Anton van Apeldoorn.





Ada juga pengunjung lainnya yang berwajah Indo - Bule.Mereka adalah anggota dari Komunitas Indo Belanda.
Sebelum acara peletakan bunga dan berziarah dilakukan, sebelumnya mereka berkumpul di pendapa  yang berada di lokasi. 

Pada saat itu dalam keterangannya, Max van der Werff mengatakan bahwa kegiatan itu untuk mengenang warga Belanda dan warga Indonesia yang gugur dalam Era  Bersiap pada tahun 1945. Dia juga merasa senang karena ada banyak anak muda Indonesia yang mengingat apa yang terjadi pada warga Belanda sebagai bagian proses rekonsiliasi.

Max van der Werff juga tampak terharu karena di antara mereka yang dimakamkan di Ereveld  itu ada yang gugur dalam usia masih belia.
Terlebih karena di pemakaman ini juga terdapat makam leluhur Max van der Werff seperti diantaranya tertulis nama H.J. van der  Werff dan P.L. van der Werff  pada   nisan makam.

Sedangkan Ady Setyawan , ST. dari Roode Brug Soerabaia mengatakan bahwa kegiatan itu merupakan rangkaian dari perjalanan selama 5 hari yang dilakukan oleh  Max van der Werff dalam mencari saksi mata dan melakukan penggalian sejarah masa lalu.

Ady Setyawan ST. yang merupakan salah satu pendiri Roode Brug Soerabaia itu juga menyampaikan pesan bahwa bagaimanapun, kedepannya, kita lebih mengutamakan persaudaraan, persahabatan antar keduanegara. Bahwa kita bersahabat dan harus saling memaafkan atas apa yang terjadi di masa lampau tanpa harus melupakannya, FORGIVEN...but never FORGOTTEN..
Upaya untuk menjalin persahabatan antar kedua Negara ini memang dimulai dari individu kedua negara dan dari hati terdalam tanpa memikirkan tendensi politik untung atau rugi.
Dan hal itu salah satunya dilakukan dengan cara berziarah di Pemakaman Ereveld  Kembang Kuning.
Pemilihan bunga mawar dengan warna merah putih juga merupakan simbol dari bendera negara Indonesia yaitu Merah dan Putih yang juga sebagai simbol perdamaian atau rekonsiliasi dari warga Indonesia.
Nuansa haru sangat terasa dalam kegiatan ini seakan membawa kenangan dalam peristiwa yang terjadi pada masa lampau itu. 
Max van der Werff juga tampak mengelilingi kawasan pemakaman yang sangat luas dan tertata dengan rapi, bersih dan ekslusif ini.
Free Trial 41.000 Movies  + TV  Episode = Amazon Prime 

======================================================================

Dijual Tablet Smartfren New Andromax Tab 7.0 

Hadiah Lomba dari Vivanews. 

Kondisi 100% Baru, Lengkap dan Tersegel.

Harga Penawaran Rp 1,5 juta

Barang Langka - Stock Galeri Smartfren Sudah Kosong Lama

Harga Tablet Smartfren New Andromax Tab 8.0 Rp 2,3 juta

Kontak Agung - 0823 3388 7121

=====================================================================








Tidak ada komentar:

Posting Komentar