Ada banyak kesenian tradisional di nusantara yang menggunakan satwa kuda sebagai pemain dan daya tariknya. Salah satunya adalah Jaran jenggo, kesenian tradisional yang khas di Kabupaten Lamongan - Jawa Timur.
Jaran Jenggo ini dalam setiap pementasannya selalu menarik perhatian banyak warga. Selain dengan pesona dan daya tariknya yang eksotis, juga karena dalam kesenian itu juga terdapat unsur magis karena beberapa pemainnya mengalami tance ( kesurupan ).
Seperti halnya ketika pada suatu sore, warga Desa Prijek Kecamatan Laren, Kabupaten
Lamongan tampak berduyun-duyun datang ke rumah seorang warga di
desa itu.
Mereka ingin menyaksikan seekor kuda yang istimewa yang bernama Jaran Jenggo. Kuda itu sangat menarik karena memiliki mahkota dan sayap yang berwarna-warni.
Mereka ingin menyaksikan seekor kuda yang istimewa yang bernama Jaran Jenggo. Kuda itu sangat menarik karena memiliki mahkota dan sayap yang berwarna-warni.
Jaran Jenggo yang berarti Kuda Jenggo itu juga bisa
melakukan gerakan-gerakan tertentu yang
seolah seperti menari mengikuti irama musik atau lagu yang diputar. Kuda
Jenggo itu sendiri tidak bisa dijumpai setiap saat karena hanya dipentaskan
jika ada warga yang sedang punya hajatan untuk memeriahkannya.
Sungguh menarik menyimak Jaran Jenggo yang merupakan kesenian
tradisional ala Lamongan ini. Saat itu
Jaran Jengggo ini sedang pentas ke rumah salah seorang warga yang mengkhitankan
dua orang anak laki-lakinya.
Kedua anak itu memakai busana khusus laksana putra pangeran
yang serba gemerlap. Begitu juga dengan kuda Jenggonya. Kuda itu mengenakan
mahkota di kepalanya. Berbagai perhiasan dan perlengkapan yang beraneka warna
tampak menghiasi tubuh kuda yang berwana hitam itu.
Kuda itu tampak begitu anggun dengan mengenakan jubah baju
zirah kebesarannya yang mewah.
Selain mengadakan pentas di depan rumah warga yang punya
hajatan, Kuda Jenggo yang dinaiki oleh anak yang akan dikhitan itu selanjutnya
dibawa berkeliling ke penjuru kampung dengan diiringi musik dan lagu.
Diantara arak-arakan Jaran jenggo itu juga terdapat rombongan kesenian drum band dan kesenian tradisional lainnya yaitu Reog Ponorogo dan Jidoran.
Banyak keluarga dan warga setempat yang mengikuti
arak-arakan Jaran Jenggo itu. Pada beberapa titik tempat, Kuda Jenggo yang dikawal oleh dukun dan para pawangnya
itu berhenti dan melakukan
atraksi-atraksi dan gerakan khusus .
Diantara arak-arakan Jaran jenggo itu juga terdapat rombongan kesenian drum band dan kesenian tradisional lainnya yaitu Reog Ponorogo dan Jidoran.
Hanya orang-orang yang kaya dan mampu saja yang bisa mengadakan pentas Jaran jenggo itu. Ini
karena biaya pementasannya yang cukup mahal berkisar Rp 3-5 juta untuk sekali pentas.
Bila Anda berada di Lamongan dan disana sedang ada pentas
Jaran Jenggo, jangan lupa untuk menyempatkan diri melihat dan menyimak
atraksi menawan dari Jaran Jenggo yang bermahkota dan bersayap ini.
Free Trial 41.000 Movies + TV Episode = Amazon Prime
======================================================================
======================================================================
Dijual Tablet Smartfren New Andromax Tab 7.0
Hadiah Lomba dari Vivanews.
Kondisi 100% Baru, Lengkap dan Tersegel.
Harga Penawaran Rp 1,5 juta
Barang Langka - Stock Galeri Smartfren Sudah Kosong Lama
Harga Tablet Smartfren New Andromax Tab 8.0 Rp 2,3 juta
Kontak Agung - 0823 3388 7121
=====================================================================
==============================
Tidak ada komentar:
Posting Komentar