Tips Hamil

Jumat, 13 Februari 2015

Menguji Nyali Di Ketinggian Tebing Watu Ondo


Ada destinasi wisata yang mulai terkenal di  Tuban - Jawa Timur. Wisata itu bernama Watu Ondo yang berada di daerah Semanding dan berjarak sekitar 8 km ke tenggara dari pusat kota Tuban.


Banyak wisatawan yang berdatangan ke Watu Ondo karena wisata ini menyajikan pesona dan suasana yang berbeda. Dengan lokasinya yang berada di dataran tinggi, kita bisa menikmati panorama alam daerah Semanding dan sekitarnya dari ketinggian.


Yang unik dan menarik, di puncak tebingnya juga ada beberapa tangga yang digunakan oleh warga setempat sebagai jalan pintas, Tangga-tangga hanya bersandar di puncak tebing dan tanpa dilengkapi dengan pengaman sama sekali.
Tentu bisa dibayangkan saat meniti tangga itu tanpa hati-hati dan waspada bisa terpeleset dan jatuh ke jurang yang ada di sekitarnya. Terasa sekali nuansa uji nyali bagi wisatawan yan belum pernah ke sana dan mencoba meniti tangga-tangga unik di Watu Ondo.


Untuk masuk  ke kawasan wisata Watu Ondo ini tidak ada tiket masuknya. Tak ada juga tempat khusus untuk parkir kendaraan. Beberapa pengunjung ada yang menitipkan kendaraannya ke rumah warga setempat dan berlanjut dengan berjalan kaki dengan nyaman. Tetapi ada juga yang mengendarai kendaraannya langsung ke lokasi.


Di sekitar Watu Ondo terdapat hamparan tanaman jagung dan Srikaya. Selebihnya adalah hamparan bebatuan yang sangat luas. Di sisi timur terhampar jurang yang cukup dalam. Pengunjung harus ekstra waspada dan hati-hati saat melintasi jalan setapak di tepi jurang itu. Karena jika sambil bercanda dan ceroboh, tentu akan berakibat nyawa yang akan jadi taruhannya.

Ada tiga tangga yan terdapat di Watu Ondo yang dikenal dengan nama Ondo Endek, Ondo Duwur dan Ondo Nyikut dan Ondo Plating. Masing-masing tangga memiliki karakteristik dan keunikan tersendiri.




Yang cukup mendebarkan adalah Ondo Duwur karena selain tangganya cukup tinggi tapi alas pijakannya cukup kecil, juga karena tangga ini bersandar di tebing dengan kemirinan hampir 80 derajat. Di bawah dan sekitarnya ada  bebatuan yang siap membentur tubuh Anda jika Anda terpeleset dan terjatuh ketika meniti tangga itu.


Walau cukup mendebarkan dan menegangkan, banyak warga setempat yang menggunakan tangga-tangga itu dengan membawa aneka barang dan peralatannya saat meniti tangga itu seolah tak ada bahaya yang sewaktu-waktu bisa merenggut nyawa mereka.



1 komentar: