Nah, kali ini saya akan mengajak Anda untuk berwisata religi pada malam hari di makam Sunan Bonang.
Pada obyek dan lokasi yang sama, dalam keadaan malam terasa suasana dan nuansa yang berbeda ketika berada di kawasan makam Sunan Bonang yang berada di sebelah barat Masjid Agung Tuban. Cahaya dari lampu-lampu yang terang benderang memberi keindahan tersendiri.
Sebagai salah satu tujuan wisata ziarah Walisongo, makam Sunan Bonang ini senantiasa ramai hingga 24 jam.
Karena itu, sepanjang malam hingga dini hari senantiasa mengalir para peziarah dari berbagai penjuru nusantara.
Sebelum memasuki kawasan wisata makam Sunan Bonang ini, pengunjung akan melewati sekitar empat gapura peninggalan masa Sunan Bonang. Beberapa gapura itu sudah mengalami renovasi tanpa mengubah bentuk aslinya.
Pada gapura yang pertama berukuran cukup rendah, sehingga orang-orang yang berpostur tubuh yang tinggi pasti akan merundukkan badannya. Sayang, gapura yang pertama ini seolah tenggelam dan tidak terlihat wujudnya karena dipadati oleh lapak para pedagang.
Gapura yang kedua berbentuk paduraksa dengan tiga lubang sebagai pintu masuk dan keluar. Dulu, di sekujur tubuh gapura ini banyak terdapat hiasan berupa piring keramik kuno. Tetapi sayang, banyak piring keramik kuno itu yang telah raib dari tempatnya semula dan hanya meninggalkan jejak bekas tempelannya.
Usai dari gapura yang kedua ini terdapat sebuah masjid kuno yang bernama Masjid Astana. Masjid ini berukuran cukup kecil dengan arsitektur dan ornamen-ornamennya yang bergaya klasik. Sekitar 10 meter sebelah masjid Astana ini terdapat gapura yang berbentuk paduraksa.
Pada tubuh gapura Paduraksa ini banyak terdapat hiasan berupa piring-piring keramik kuno dalam berbagai motif dan ukuran.
Begitu pula dengan gapura Kelir yang berada di bagian belakang gapura Paduraksa. Gapura Kelir ini dulu tampaknya seolah berfungsi sebagai pajangan untuk menunjukkan koleksi piring-piring keramik kuno itu.
Dari gapura Kelir ini pengunjung kemudian melanjutkan berjalan kaki sekitar 60 meter dan sampailah di cungkup luar makam Sunan Bonang.
Sejak direnovasi sekitar setahun yang lalu, cungkup luar makam Sunan Bonang terlihat lebih bagus dan megah karena biaya pembangunannya yang menacapai miliaran rupiah. Selain itu juga tampak rapi dan nyaman karena bisa menampung banyak jemaah tanpa kepanasan dan kehujanan.
Di bagian tengah cungkup luar itulah terdapat cungkup makam Sunan Bonang yang terkunci dan hanya dibuka pada saat-saat tertentu dan oleh orang-orang tertentu saja.Karena itu, tak banyak yang mengetahui bagaimana bentuk makam Sunan Bonang dan apa saja yang ada di bagian dalam cungkup makamnya.
Cungkup makam Sunan Bonang itu terbuat dari kayu jati pilihan. Di sekitarnya, banyak terdapat peziarah yang membacakan ayat-ayat suci Al Quran dan doa-doa pada Sang Sunan. Walau cungkup makamnya tertutup, ada banyak peziarah yang merasa puas bisa memegang cungkup makam itu.
Cungkup makam Sunan Bonang dikelilingi oleh makam-makam kuno yang berkaitan dengan silsilah Sunan Bonang.
Ada juga tiga gentong yang berukuran cukup besar yang berisi air mentah.Air dari gentong itu sering diminum langsung oleh para pengunjung dengan berbagai niat dan tujuan.
Di kawasan wisata religi ini juga terdapat ruangan untuk beristirahat bagi peziarah yang ingin menginap dan bermalam secara gratis tetapi dengan keadaan yang apa adanya.
Tentu saja untuk bermalam dan menginap harus melapor terlebih dahulu kepada petugas dengan meninggalkan kartu identitas yang bisa diambil kembali saat hendak meninggalkan makam Sunan Bonang ini.
=================================================================
Dijual Tablet Smartfren New Andromax Tab 7.0
Hadiah Lomba dari Vivanews.
Kondisi 100% Baru, Lengkap dan Tersegel.
Harga Penawaran Rp 1,5 juta
Barang Langka - Stock Galeri Smartfren Sudah Kosong Lama
Harga Tablet Smartfren New Andromax Tab 8.0 Rp 2,3 juta
Kontak Agung - 0823 3388 7121
=====================================================================
==============================
====================
Artikel-artikel Menarik lainnya bisa Anda baca
di Link berikut ini :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar